Pernyataan sihombing itu di sampaikan ketika menghadiri temu ramah dengan pengurus DPC KIB di Kecamatan Hamparan Perak.
Sosok personal itu kebetulan sebagai wakil ketua DPP-KIB dan sekaligus orang nomor satu di Partai Berkarya Kabupaten Deliserdang Sumatera Utara.
Setelah menyimak pemaparanya memang terdengar jelas dan bukan kaleng kaleng. Lebih lanjut Sihombing menjelaskan " Kita ada stake holder yang menyediakan mesin pengelolaan sampah dengan kapasitas 20 ton per hari dan sekaligus mengelola dan memproduksi limbah tersebut menjadi berbagai macam bentuk produk yang sangat mudah untuk di pasarkan seperti briket arang, bubuk kaca dan bubuk plastik. Sementara sampah yang ada sekarang melebihi tonase yang saya sebutkan tadi bahkan (TPA) Tempat Pembuangan Akhir sampah yang ada sudah over kapasity, katanya.
" Kita hanya perlu rekomendasi dari pemerintah untuk menyediakan lahan sekitar 15 sampai 20 ha guna penempatan mesin tersebut dan sarana pendukung lainya " demikian tambahnya.
Sememtara Ketua Umum DPP-KIB pada keaempatan yang sama menambahkan " Dalam kondisi seperti sekarang ini sudah barang tentu memerlukan pemikir dan pelaku usaha yang riel guna membantu peningkatan pendapatan masyarakat kecil yang secara otomatis dapat menggerakan roda perekonomian " imbuhnya. (Subiyono)