DETEKSI.co - Nias Barat, Bupati Nias Barat Faduhusi Daely, S.Pd.,MA.,MM Dialog dengan sejumlah Pers wilayah Kabupaten Nias Barat didampingi Asisten I Drs. Darman Gulö, MM, Asisten III Rosedi Daeli, SE.,MM dan Kadis Kominfo Faigizatulö Halawa, S.Pd.,MM bertempat Room Meeting (kerja kerja) Bupati Nias Barat, Kamis, (15/04/2021).
Bupati Faduhusi Daely, S.Pd,MA,MM menyampaikan kepada sejumlah wartawan atau Pers yang hadir bahwa dirinya akan mengakhiri jabatan sebagai Bupati Nias Barat pada tanggal 21 April 2021 dan tanggal 22 April 2021 Bupati melakukan serah-terima Jabatan kepada Plh. Bupati Prof. Dr. Fakhili Gulö selaku Sekda Nias Barat; ini amanat UU karena tidak boleh kosong pemerintahan, jadi selama beberapa hari Sekda menjadi Pelaksana harian (Plh) Bupati. Kemudian tanggal 26 Bupati & Wabup Terpilih dilantik dan tanggal 30 April 2021 serah-terima dengan Bupati & Wabup baru sekaligus syukuran, papar Bupati.
Bupati selanjutnya menyampaikan rasa bersyukurnya karena pengganti beliau adalah Wakil-nya (saya bersyukur pengganti saya adalah Wakil saya, katanya) yang sudah faham akan kekurangan, kelemahan dan kondisi yang ada selama kami memimpin, ujar Bupati.
Lebih lanjut Bupati sampaikan secuil telah kami lakukan selama kami jadi Bupati & Wakil Bupati di Nias Barat dan yang paling kita syukuri adalah RSUD Pratama karena Rumah Sakit Umum merupakan kebutuhan utama suatu daerah. Satu yang menarik lagi di pemerintahan kami selama lima tahun ini adalah pembebasan Uang Komite bagi sekolah-sekolah, karena hal itu sangat membantu Orangtua siswa. Kemudian Tenaga Kerja di beberapa daerah sebanyak 1.200 orang, bayangkan jika sejumlah itu berada disini dan tak ada kerja apa-apa?! Terus kegiatan sosial baik suka maupun duka (daerah lain; hal-hal hal semacam itu jarang ada), dan itu semua adalah bagian dari tugas pelayanan kami, tutur Bupati.
Kemudian, akhir-akhir ini kita Launching destinasi wisata dibeberapa tempat yang hal ini sebenarnya menjawab harapan Pak Presiden Jokowi terhadap pembangunan Pulau Nias dari dua sektor yakni Pariwisata dan Kelautan. Juga kita telah mendirikan sejumlah sekolah baik TK, SD, SMP dan SMA/SMK dibeberapa wilayah kecamatan dan harus berani mengambil kebijakan tanpa menabrak Peraturan yang ada, pungkas Bupati. (Utema Gulo)